Jumat, 01 September 2017

Jarak




Aku mencintaimu melalui angin yang berdesir, melalui kata bisu yg hanya dimengerti kalbu.

Aku mencintaimu melalui rembulan yg berbinar, melalui tatapan mata sayu yg redup termakan waktu.

Aku mencintaimu melalui tetesan embun pagi, melalui senyuman malu yang perlahan mulai hambar.

Aku mencintaimu melalui waktu yang merangkak maju, melalui setiap debaran hati yang tak pernah tersampaikan.

Aku kepadamu adalah sepasang bola mata, bersisian tapi tak pernah saling melihat.

Aku kepadamu adalah matahari kepada bumi, mencintai tapi tak bisa mendekat.

Kita berjarak, dan jarak itu sampai kapanpun tak pernah berkurang barang seinci pun.

Sampai nanti, sampai jarak telah membuat kita saling tak melihat, merentang batas yg tak bisa lagi kita lalui, maka sampai waktu itu izinkan aku hanya mencintai dengan caraku seperti ini.

.untuk kamu,


"Aku mencintaimu dengan cara berbahagia melihat kau bahagia. Semoga kamu sehat selalu."


Tidak ada komentar:

Posting Komentar